Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya kualitas kinerja dalam suatu perusahaan, hal ini dikarenakan karyawan merupakan motor penggerak dari keberhasilan perusahaan. Guna mencapai kualitas kinerja yang maksimal maka dilatarbelakangi oleh beberapa faktor pendorong yang membuat visi dan misi perusahaan akan mudah dicapai dengan koordinasi yang baik, Penelitian ini menghubungkan variabel bebas meliputi Kesehatan mental, tekanan beban kerja dan stress kerja dengan variabel terikat yakni kualitas kinerja.

Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini yakni kuantitatif analisis. Teknik pengumpulan data kuantitatif yang digunakan menggunakan penyebaran kuisioner dan wawancara kepada 47 karyawan Disnakertrans Tulungagung. Sedangkan untuk analisis data kuantitatif dalam penelitian ini menggunakan keabsahan data (uji validitas, uji reliabilitas), uji normalitas, uji asumsi klasik (uji multikolinireitas, uji heterokedastisitas, uji autokorelasi), uji analisis linier berganda, uji hipotesis dan koefisien determinasi (R2).

Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kesehatan mental terhadap kualitas kinerja , 2) terdapat pengaruh negatif dan signifikan antara tekanan beban kerja terhadap kualitas kinerja, 3) terdapat pengaruh negatif dan signifikan antara stress kerja terhadap kualitas kinerja, dan 4) Secara bersama-sama variabel Kesehatan mental, tekanan beban kerja dan stress kerja mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas Kinerja Karyawan (Y) pada Disnakertrans Tulungagung.

Kata Kunci: Kesehatan Mental, Tekanan Beban Kerja, Stress Kerja, Kualitas Kinerja Karyawan