Fauzi, Muhammad Jaenal (2023) Pengaruh Pemberian Pakan Biskuit Moringa (Moringa oleifiera Lamn) Terhadap Kadar Kreatinin, SGOT Dan SGPT Induk Kelinci Lokal Bunting. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM KADIRI (UNISKA) KEDIRI.
19230620072_Muhammad Jaenal Fauzi_2023.pdf
Download (392kB)
Abstract
Tanaman Kelor (Moringa oleifiera Lamn) merupakan tanaman yang mengandung senyawa-senyawa kimia yang bermanfaat, diantaranya adalah senyawa flavonoid. Kemampuan senyawa flavonoid dapat menangkap radikal bebas penyebab kerusakan ginjal dan hepar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan biskuit moringa (Moringa oleifera Lamn) terhadap kadar kreatinin, Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) dan Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT) induk kelinci bunting. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 5 Juli sampai 30 September 2022, yang bertempat di Anugrah Farm Kediri yang terletak di Desa Pule, Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Penelitian ini menggunakan 25 kelinci indukan yang pernah bunting. Pakan yang digunakan sebagai perlakuan antara lain: perlakuan pertama PO (pakan kontrol), P1(pakan biskuit + tepung daun kelor 2%), P2 (pakan biskuit + tepung daun kelor 4%), P3(pakan biskuit + tepung daun kelor 6%), P4 (pakan biskuit + tepung daun kelor 8%) Variabel yang diamati meliputi kreatinin, Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) dan Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT). Data yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam untuk mengetahui signifikasi pengaruh perlakuan, bila terdapat pengaruh nyata atau sangat nyata dilanjutkan dengan uji Beda Nyata terkecil. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kelinci yang diberikan pakan biskuit moringa mengalami peningkatan kadar kreatinin, Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) dan Serum Glutamic Pyruvice Transaminase (SGPT) dalam batas normal. Kadar kreatinin dalam penelitian ini berkisar 1,16 — 1,34 mg/dl, meski mengalami kenaikan tapi tidak berpengaruh nyata. Kadar Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) dalam penelitian ini sekitar 25,2 U/L — 36 U/L, meski mengalami kenaikan tapi tidak berpengaruh nyata. Kadar Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT) dalam penelitian ini sekitar 30,6 - 39,8 U/L meski mengalami kenaikan tapi tidak berpengaruh nyata. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian pakan biskuit moringa tidak berpengaruh negative, ekstrak daun kelor berpotensi sebagai anti oksidan pada semua dosis perlakuan.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | 600 - Teknologi (Ilmu Terapan) > 630 Pertanian > 636 Peternakan |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Peternakan |
| Depositing User: | Perpustakaan Pusat |
| Date Deposited: | 17 Nov 2025 07:17 |
| Last Modified: | 17 Nov 2025 07:17 |
| URI: | http://repo.uniska-kediri.ac.id/id/eprint/2273 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year
