Irawan, Sastro (2019) Palatabilitas Dan Rasio Konsumsi Pakan Serta Air Minum Kelinci Yang Diberi Penambahan Tepung Daun Bambu Petung (Dendrocalamus asper). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM KADIRI.
ABSTRAK_Sastro Irawan.pdf
Download (389kB)
Abstract
Penelitian skripsi yang di laksanakan pada tanggal 20 Mei sampai 20 Juli 2018 yang bertempat di peternakan kelinci Kelurahan Gayam RT 02 RW 03 Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat palatabilitas pakan dan air minum pada kelinci yang telah diberi penambahan tepung daun bambu petung (Dendrocalamus asper) dengan beberapa presentase yang berbeda pada setiap perlakuan yaitu 2%,4%, 6%. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penambahan tepung daun bambu petung (Dendrocalamus asper) terhadap rasio konsumsi air minum kelinci Materi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kelinci jenis lokal yang sudah partus sebanyak 36 ekor kelinci betina, dengan pembagian kelompok berdasarkan rata-rata berat badan kelinci menjadi 3 kelompok yaitu kecil, sedang, besar, yang ditempatkan pada kandang sistem baterai yang dibagi menjadi 36 pen dimana masing-masing pen berisi 1 ekor. Pembagian kelompok didasarkan pada bobot badan kelinci yang ada dikandang, pembagian kelinci menjadi 3 kelompok yaitu bobot Kecil (K) bobot 1.500 g 1.700 g, bobot sedang (S) 1.700 g-2000 g, dan bobot besar (B) 2.000 g -2.300 g. Metode yang digunakan dalam Penelitian ini menggunakan metode eksperimen lapang dan rancangan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok (RAK). Data yang didapatkan akan ditabulasi dalam Microsoft excel 2007. Kemudian akan dianalisis menggunakan analysis of varian (Anova), jika terjadi perbedaan antar perlakuan maka dilanjutkan dengan uji jarak berganda. Duncan's. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penambahan tepung daun bambu petung (Dendrocalamus asper) sebanyak 2%, 4%, 6% pada pelet kelinci dengan presentase yang berbeda tersebut tidak berpengaruh nyata terhadap tingkat palatabilitas pakan dan air minum pada kelinci, Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu berat badan kelinci, umur kelinci, kebutuhan konsumsi kelinci, jumlah presentase campuran tepung daun bambu petung, kondisi lingkungan kandang, dan keadaan psikologis kelinci tersebut. Kelompok ternak besar berpengaruh sangat nyata terhadap konsumsi pakan, dan imbangan pakan dan minum, dan berpengaruh nyata terhadap palatabilitas. Ternak dengan bobot badan lebih besar akan lebih banyak mengkonsumsi pakan daripada ternak dengan tubuh kecil, dengan meningkatnya konsumsi pakan maka meningkat pula nilai palatabilitas. Penambahan tepung daun bambu petung (Dendrocalamus asper) tidak berpengaruh terhadap imbangan pakan dan minum kelinci hal ini karena kelinci yang diberi pakan berupa pelet akan lebih banyak minum air daripada kelinci yang diberi pakan hijauan setiap hari.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | 600 - Teknologi (Ilmu Terapan) > 630 Pertanian > 636 Peternakan |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Peternakan |
| Depositing User: | Perpustakaan Pusat |
| Date Deposited: | 14 Nov 2025 02:13 |
| Last Modified: | 14 Nov 2025 02:13 |
| URI: | http://repo.uniska-kediri.ac.id/id/eprint/2202 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year
