Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh sales growth dan operating capacity terhadap financial distress pada perusahaan kosmetik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2019-2023. Penelitian ini juga membandingkan kondisi keuangan perusahaan sebelum dan sesudah pandemi COVID-19 menggunakan metode Altman Z-Score untuk mengukur potensi kebangkrutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan penjualan (sales growth) memiliki pengaruh negative terhadap kondisi keuangan perusahaan, Sementara itu, kapasitas operasional (operating capacity) sebagai indikator efisiensi penggunaan aset juga berkontribusi terhadap risiko financial distress. Perbandingan Altman Z-Score sebelum dan sesudah pandemi COVID-19 mengungkapkan tidak adanya perbedaan signifikan, di mana pandemi memperburuk kondisi keuangan sebagian besar perusahaan kosmetik akibat penurunan pendapatan dan perubahan pola konsumsi masyarakat.