Kinerja setiap pegawai berbeda dengan pegawai lainnya sesuai dengan tingkat pengetahuan,keterampilan dan motivasi yang dimiliki oleh pegawai tersebut. Pengelolaan manajemen sumber daya manusia yang dilakukan secara profesional dapat meningkatkan kinerja pegawai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui signifikansi pengaruh motivasi, lingkungan kerja, dan tunjangan kerja terhadap kinerja. Teknik penelitian data dalam penelitian ini adalah teknik Angket/Kuesioner,Observasi, dan Teknik Dokumentasi. Uji Kualitas Data menggunakan Uji Validitas dan Reliabilitas. Teknik analisis data menggunakan Analisis Regresi Linier Berganda, Uji F, Uji T. Berdasarkan hasil analisis statistik dapat dijelaskan bahwa pengaruh motivasi terhadap kinerja mempunyai nilai sig.0,000<0,05, Selanjutnya untuk melihat arah hubungan dapat diketahui melalui intrepretasi padakoefisien motivasi kerja menghasilkan nilai sebesar 0,564 bernilai positif hasil tersebut memberikan makna hubungan searah jika variabel motivasi kerja mengalami peningkatan satu satuan maka akan mengakibatkan kinerja pegawai ASN akan mengalami kenaikan sebesar 0,564 poin atau sebesar 56,4%. Pengaruh variabel lingkungan kerja terhadap kinerja mempunyai nilai sig.0,000 < 0,05,Selanjutnya untuk mengetahui arah hubungan dapat diketahui melalui intrepretasi pada koefisien lingkungan kerja menghasilkan nilai sebesar 0,680 bernilai positif hasil tersebut memberikan makna hubungan searah jika variabel lingkungan kerja mengalami peningkatan satu satuan maka akan mengakibatkan kinerja ASN akan mengalami kenaikan sebesar 0,680 poin atau sebesar 68%. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa variabel motivasi dan lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja di Kecamatan Sukorejo Kota Blitar.

Kata Kunci: Motivasi, Lingkungan Kerja, Kinerja