Search for collections on Repository UNISKA Kediri

STRATEGI PENGEMBANGAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) BERBASIS WISATA DESA MENUJU DESA WISATA DI KECAMATAN NGRONGGOT KABUPATEN NGANJUK

MAKRUP, MOHAMAD (2023) STRATEGI PENGEMBANGAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) BERBASIS WISATA DESA MENUJU DESA WISATA DI KECAMATAN NGRONGGOT KABUPATEN NGANJUK. Masters thesis, UNIVERSITAS ISLAM KADIRI.

[thumbnail of 21111027_ABSTRAK.pdf] Text
21111027_ABSTRAK.pdf

Download (178kB)

Abstract

Pengembangan berbasis ekonomi di pedesaan sudah sejak lama dijalankan oleh Pemerintah melalui berbagai program. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui strategi pengembangan bumdes berbasis wisata desa menuju desa wisata di Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk. Informan dalam penelitian berjumlah 34 orang. Metode penelitian dalam penyusunan tesis ini merupakan metode penelitian kualitatif. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Analisis data menggunakan Analisis Kualitatif dan SWOT yaitu analisis didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (Strengths) dan peluang (Opportunities), namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (Weakness) dan ancaman (Threats). Hasil penelitian bahwa 1) Proses pengembangan desa wisata di Kecamatan Ngronggot saat ini dapat dilihat dari adanya 11 destinasi desa wisata yang sedang dikembangkan di wilayah tersebut. Dari 11 destinasi desa wisata tersebut, sebanyak 3 di antaranya dikelola oleh BUMDes desa setempat, antara lain: 1) Wisata Tani Betet di Desa Betet, 2) Wisata Taman Cengkok Asri di Desa Cengkok, dan 3) Agro Garden di Desa Juwet. Ketiga destinasi desa wisata tersebut seluruhnya berbasis agrowisata dengan keunggulan maupun kelemahannya masing-masing. Wisata Tani Betet di Desa Betet memiliki keunggulan kompetitif berupa wahana perahu dan sepeda sungai. Wisata Taman Cengkok Asri di Desa Cengkok memiliki keunggulan kompetitif berupa taman bunga yang asri, beraneka ragam dan memilki areal yang luas serta spot-spot foto yang menarik. Agro Garden di Desa Juwet memiliki keunggulan kompetitif berupa taman aneka tanaman hias dan buah-buahan dengan harga yang terjangkau dan cafe bernuansa alam dengan aneka kuliner makanan, minuman dan jajanan. 2) Faktor-faktor pendukung pengembangan desa wisata di Kecamatan Ngronggot meliputi faktor pendukung internal yaitu kekuatan (strength) dan faktor pendukung eksternal yaitu peluang (opportunity), sedangkan faktor penghambat meliputi faktor penghambat internal, yaitu kelemahan (weakness) dan faktor penghambat eksternal, yaitu ancaman (threath). 3) Analisa SWOT dalam penelitian ini menghasilkan total skor faktor internal 2,85 dan total skor faktor eksternal adalah 3,04. Kemudian dari skor tersebut dapat disusun matriks SWOT yang menghasilkan strategi terbaik yaitu S-O atau kombinasi Strength dan Opportunity. Sedangkan hasil analisa matriks internal eksternal (IE) menghasilkan pilihan strategi jangka panjang sel II yaitu Growth and Built atau tumbuh dan membangun. Pada posisi matriks tersebut, maka organisasi dapat melakukan strategi yang intensif, antara lain: penetrasi pasar, pengembangan pasar, dan pengembangan produk.

Kata Kunci: Analisis SWOT, BUMDES, Desa Wisata, Strategi Pengembangan, Wisata Desa

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 600 - Teknologi (Ilmu Terapan) > 650 Manajemen dan hubungan masyarakat > 658 Manajemen umum
Divisions: Program Pascasarjana > Manajemen
Depositing User: Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 17 Apr 2025 04:18
Last Modified: 17 Apr 2025 04:18
URI: http://repo.uniska-kediri.ac.id/id/eprint/1267

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors