Indonesia merupakan negara dengan berbagai keanekaragaman disetiap wilayah yang mampu bersaing dalam perekonomian. Melimpahnya sumber daya alam di Indonesia menjadi potensi yang akan memungkinkan Indoenesia untuk menhgkatkan ekonominua melalui pengelolaan yang efektif. Intellectual Capital merupakan jenis aset tidak berwujud perusahaan dalam bentuk pengetahuan yang digunakan dalam menciptakan kekayaan pada perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mepngetahui pengaruh Intellectual Capital terhadap profitabilitas pada perusahaan sub sektor minyak dan gas bumi yang terdaftar di BEI tahun 2020-2022. Sampel pada penelitian ini sebanyak 14 perusahaan dengan menggunakan purposive sampling. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif asosiatif, teknik pengumpulan data sekunder sedangkan analisis regresi data panel dibantu oleh software Eviews 10. Hasil penelitian yaitu variabel bebas Value Added Capital Employed (VACA) secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Return On Assets (ROA). Sedangkan untuk variabel bebas Value Added Human Capital (VAHU) dan Structural Capital Value Added (STVA) secara parsial berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Return On Assets (ROA). Hasil penelitian secara simultan (bersama-sama) menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel bebas Value Added Capital Employed (VACA), Value Added Human Capital (VAHU) dan Structural Capital Value Added (STVA) terhadap Return On Assets (ROA).