Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan parsial manajemen waktu dan kedisiplinan terhadap kinerja karyawan. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif karena mengarah kepada metode pengukuran dan sampel untuk menguji variabel dan hipotesis. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder. Sampel dalam penelitian berjumlah 58 orang karyawan bidang produksi PT Rukun Semangat Abadi dengan menggunakan teknik sampling purposive sampling yang dimana menggunakan seluruh golongan anggota populasi tertentu sebagai sampel. Teknik analisis yang digunakan yaitu uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji multikolinearitas, iji heterokedastisitas, uji t, uji f, analisis regresi linear berganda, dan uji koefisien determinasi (R2) dengan menggunakan program SPSS versi 25.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji t Manajemen Waktu memiliki pengaruh yang signifikan secara parsial terhadap Kinerja Karyawan. Hal ini sesuai dengan hasil uji signifikansi yang memiliki nilai signifikansi sebesar 0,012 < 0,05, maka untuk hipotesis H0 ditolak dan Ha diterima. Kedisiplinan memiliki pengaruh yang signifikan secara parsial terhadap Kinerja Karyawan. Hal ini sesuai dengan hasil uji signifikansi yang memiliki nilai signifikansi sebesar 0,003 < 0,05, maka untuk hipotesis H0 ditolak dan Ha diterima.Secara simultan Manajemen Waktu dan Kedisiplinan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja
Karyawan di. Hal ini sesuai dengan hasil uji signifikansi yang memiliki nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Dari hasil uji determinasi diperoleh hubungan antara variabel Manajemen Waktu dan Kedisiplinan terhadap Kinerja Karyawan dengan nilai R2 sebesar 0,559 atau 55,9% yang dapat diartikan bahwa variabel Kinerja Karyawan dipengaruhi oleh Manajemen Waktu dan Kedisiplinan sedangkan sisanya 0,441 atau 44,1% dipengaruhi oleh variabel lain pada PT Rukun Semangat Abadi.