Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa transformasi signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam pelayanan kesehatan. Salah satu inovasi yang muncul adalah telemedicine, yaitu layanan kesehatan berbasis teknologi digital yang memungkinkan konsultasi medis jarak jauh. Di Indonesia, platform telemedicine seperti Halodoc telah menjadi solusi alternatif dalam mengakses layanan kesehatan, khususnya di tengah keterbatasan infrastruktur kesehatan yang belum merata. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tingkat kepatuhan platform Halodoc terhadap regulasi telemedicine yang berlaku di Indonesia. Analisis dilakukan terhadap standar pelayanan, keamanan data pasien, kualifikasi tenaga kesehatan, serta perlindungan hak pasien berdasarkan regulasi yang telah ditetapkan, termasuk Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 20 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Telemedicine Antar Fasilitas Pelayanan Kesehatan, serta berbagai regulasi terkait lainnya. Hasil penelitian diharapkan dapat mengidentifikasi kesenjangan antara praktik yang berjalan dengan ketentuan hukum yang ada, serta memberikan rekomendasi untuk penyempurnaan kerangka regulasi telemedicine di Indonesia. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan ekosistem telemedicine yang lebih aman, terstruktur, dan berorientasi pada kepentingan pasien serta kepatuhan hukum yang lebih baik.

Kata Kunci: Telemedicine, regulasi kesehatan, Halodoc, kepatuhan hukum, pelayanan kesehatan digital