Tomat (Solanum lycopersicum L.) merupkan tanaman hortikultura yang termasuk ke dalam golongan tanaman semusim. Produksi tanaman tomat di Indonesia terus meningkat, tetapi produktivitasnya kurang optimal, untuk meningkatkan produksi diperlukan pemberian hormon pertumbuhan pada tanaman. Perlakuan pemberian ZPT dilakukan dengan waktu dan konsentrasi yang berbeda diharapkan untuk meningkatkan produksi tanaman tomat.

Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari sampai dengan Mei 2025 di Desa Bulupasar, Kec. Pagu, Kediri. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) terdiri dari dua faktor yaitu Faktor I adalah waktu pemberian ZPT dengan notasi (W) yang terdiri dari tiga taraf W1 (08.00 WIB), W2 (11.00 WIB), W3 (14.00 WIB). Faktor II adalah konsentrasi ZPT dengan notasi (K) yang terdiri dari tiga taraf yaitu K1 (6 ml/l), K2 (12 ml/l), K3 (18ml/l). Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah analisis sidik ragam ANOVA dan untuk mengetahui perbedaan signifikan dengan dilakukan uji lanjut BNT 5%.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan keenam kombinasi bahwa tidak terjadi interaksi waktu pemberian ZPT dengan konsentrasi terhadap semua variabel pengamatan faktor tunggal. Pada perlakuan waktu aplikasi ZPT ada pengaruh terhadap luas daun 28 hst dan 42 hst, jumlah daun 28 hst dan 42 hst , umur berbunga, dan tidak pengaruh nyata terhadap jumlah buah pertanaman dan berat buah per plot. Pada perlakuan konsentrasi ZPT terdapat pengaruh nyata pada luas daun 42 hst, jumlah daun 28 hst, dan tidak berpengaruh nyata terhadap umur berbunga, jumlah buah per tanaman dan berat buah per plot.