Taufik, Ahmad (2025) ANALISIS KUALITAS FISIK, KIMIA DAN BIOLOGI SILASE JERAMI PADI IR 64 (Oryza sativa cv IR 64) DENGAN PENAMBAHAN MOLASES PADA DOSIS YANG BERBEDA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM KADIRI.
![[thumbnail of 21230620005-ABSTRAK.pdf]](http://repo.uniska-kediri.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
21230620005-ABSTRAK.pdf
Download (210kB)
![[thumbnail of 21230620005-FULL TEXT.pdf]](http://repo.uniska-kediri.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
21230620005-FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penambahan molases pada dosis yang berbeda terhadap kualitas fisik (tekstur, warna, aroma), kimia (potensi hydrogen) dan biologi (keberadaan jamur) silase jerami padi IR 64. Penelitian ini dilaksanakan selama 30 hari. Dimulai pada tanggal 5 november 2024 hingga 3 desember 2024 di Laboratorium Terpadu Fakultas Pertanian Dan Laboratorium Nurtisi Dan Makan Ternak Universitas Islam Kadiri. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu jerami padi IR 64 dan molases.
Rancangan penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan yaitu dengan penambahan molases sebanyak M0= 0% molases, M1= 7% molases, M2= 9% molases, M3= 11% molases dengan kelompok masa produksi 7 hari, 14 hari, 21 hari, 28 hari. Setiap kelompok perlakuan dilakukan pengulangan sebanyak 6 kali, sehingga setiap kelompok perlakuan memiliki 24 sampel. Variabel yang diamati adalah tekstur, warna, aroma, pH (potensi hydrogen) dan jamur.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh nyata (P<0,05) pada karakteristik tekstur dan nilai pH silase ketika diberikan perlakuan penambahan molases 0% (P0), penambahan molases 7% (P1), penambahan molases 9% (P2) dan penambahan molases 11% (P3). Sedangkan pada karakteristik warna, aroma dan jamur pada setiap perlakuan yang diberikan, tidak terdapat pengaruh yang nyata.
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penambahan dosis molases yang berbeda berpengaruh nyata terhadap tekstur dan pH pada silase, sedangkan pada warna, aroma, dan keberadaan jamur tidak terdapat pengaruh yang nyata. Dosis terbaik untuk penambahan molases pada jerami padi IR 64 sebesar 11 % dengan hasil tekstur lembek menuju sedang, warna coklat menuju kekuningan, beraroma asam dan ber-pH asam. Saran : Saran pembuatan silase jerami padi dengan dosis penambahan molases (berdasarkan as feed) disesuaikan dengan varietas jerami, untuk jerami padi dengan masa panen yang lama disarankan penambahan dosis molases sebesar 11%, sebaiknya pembuatan silase berbahan jerami padi dilakukan saat kondisi segar karena kadar air jerami padi rata – rata sudah sesuai dengan syarat standar pembuatan silase, penimbangan bahan segar sangat dianjurkan untuk memastikan kadar air pada bahan yang digunakan sudah sesuai dengan standar dalam pembuatan silase, penggunaan panelis yang sudah terlatih sangat dianjurkan untuk menghasilkan data yang lebih akurat, uji proksimat untuk mengetahui kandungan nutrisi silase, uji palatabilitas pada ternak secara langsung agar dapat mengetahui apakah dari perlakuan terdapat pengaruh terhadap palatabilitas ternak.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 600 - Teknologi (Ilmu Terapan) > 630 Pertanian > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Peternakan |
Depositing User: | Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 03 Oct 2025 07:11 |
Last Modified: | 03 Oct 2025 07:21 |
URI: | http://repo.uniska-kediri.ac.id/id/eprint/1576 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year