Juan, Nico Nur (2025) ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI KACANG TANAH VARIETAS HIBRIDA DAN VARIETAS LURIK DI DESA PARANG KECAMATAN BANYAKAN KABUPATEN KEDIRI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM KADIRI.
![[thumbnail of 21542010004_ABSTRAK.pdf]](http://repo.uniska-kediri.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
21542010004_ABSTRAK.pdf
Download (152kB)
![[thumbnail of 21542010004_FULL TEXT.pdf]](http://repo.uniska-kediri.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
21542010004_FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Penelitian ini dilakukan di Desa Parang Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri pada bulan Desember 2024 sampai Januari 2025. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor-faktor usahatani kacang tanah varietas hibrida dan varietas lurik, mengetahui pendapatan usahatani kacang tanah varietas hibrida dan varietas lurik dan mengetahui kelayakan usahatani kacang tanah varietas hibrida dan varietas lurik.
Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah metode Stratified Random Sampling. Sampel yang digunakan berjumlah 60 responden. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis pendapatan, analisis kelayakan dan analisis Break Even Point (BEP).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor-faktor produksi yang digunakan dalam usahatani kacang tanah varietas hibrida dan varietas lurik yaitu lahan, benih, pupuk, pestisida, teknologi dan tenaga kerja. Pendapatan usahatani kacang tanah varietas hibrida lebih rendah dibandingkan varietas lurik, meskipun produksi varietas hibrida lebih tinggi yaitu 3.751 kg/Ha dibandingkan dengan varietas lurik 3.656 kg/Ha. Hasil pendapatan usahatani kacang tanah varietas hibrida yaitu sebesar Rp7.881.604,00 /Ha. Sedangkan hasil pendapatan usahatani kacang tanah varietas lurik yaitu sebesar Rp13.741.696,00 /Ha. Nilai analisis R/C Ratio yang didapat dari usahatani kacang tanah varietas hibrida sebesar 1,43 sedangkan nilai R/C Ratio yang didapat dari usahatani kacang tanah varietas lurik sebesar 1,72. Hal ini menunjukkan bahwa nilai R/C Ratio usahatani kacang tanah varietas lurik lebih tinggi dibandingkan nilai R/C Ratio usahatani kacang tanah varietas hibrida. Nilai R/C Ratio menunjukkan lebih dari 1 oleh sebab itu usahatani kacang tanah varietas hibrida dan varietas lurik layak untuk diusahakan. BEP unit pada usahatani kacang tanah varietas hibrida sebesar 2.625,06 kg/Ha. Sedangkan BEP unit pada usahatani kacang tanah varietas lurik sebesar 2.129,14 kg/Ha. BEP rupiah pada usahatani kacang tanah varietas hibrida sebesar Rp4.898,16 /kg. BEP rupiah pada usahatani kacang tanah varietas lurik sebesar Rp5.241,19 /kg.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 600 - Teknologi (Ilmu Terapan) > 630 Pertanian > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis |
Depositing User: | Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 03 Oct 2025 02:47 |
Last Modified: | 03 Oct 2025 02:47 |
URI: | http://repo.uniska-kediri.ac.id/id/eprint/1550 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year