Search for collections on Repository UNISKA Kediri

ANALISIS NILAI EKONOMI PEMBERIAN INFUSA KAYU MANIS DALAM AIR MINUM PADA AYAM ARAB UMUR 8 BULAN

WIRA, PURNA CARAKA MAHA (2024) ANALISIS NILAI EKONOMI PEMBERIAN INFUSA KAYU MANIS DALAM AIR MINUM PADA AYAM ARAB UMUR 8 BULAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM KADIRI.

[thumbnail of 20230620012-ABSTRAK.pdf] Text
20230620012-ABSTRAK.pdf

Download (25kB)
[thumbnail of 20230620012-FULL TEXT.pdf] Text
20230620012-FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (609kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis nilai ekonomi pemberian infusa kayu manis dalam air minum pada ayam arab umur 8 bulan.Penelitian ini dilakukan di di Kandang Ayam Arab Mitra Prodi Peternakan Universitas Islam Kadiri yang beralamatkan di Desa Ngadiluwih Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri Jawa Timur.Pelaksanaan penelitian dimulai pada 20 Februari 2024 sampai dengan 25 Maret 2024.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adakah ekperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 5 ulangan, total keseluruhan bahan percobaan 100 ekor ayam arab. P0: (pakan control), P1: (Infusa kayu manis dosis 2,5g), P2: (Infusa kayu manis dosis 5g), P3: (Infusa kayu manis dosis 10). Variabel yang diamati meliputi Biaya Produksi, Penerimaan, Pendapatan, Benefit per cost. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara kuantitatif.

Berdasarkan hasil penelitian biaya produksi yang paling banyak pada P3 yaitu Rp 4.561.862 hal ini dikarenakan adanya penambahan kayu manis yang paling banyak ,sedangkan biaya produksi paling sedikit pada P0 yaitu Rp 4.374.862 hal ini karena tidak ada penambahan kayu manis.Penerimaan yang paling banyak pada P1 yaitu Rp 5.161.400 yang diperoleh dari penjualan telur sebanyak 283 butir ditambah penjualan kotoran dan penjualan ayam arab umur 9 bulan,sedangkan penerimaan paling sedikit pada P3 yaitu Rp 5.099.500 yang diperoleh dari penjualan telur sebanyak 261 butir ditambah penjualan kotoran dan penjualan ayam arab umur 9 bulan.Keuntungan yang paling banyak pada P0 yaitu Rp 766.138 karena biaya produksinya paling sedikit ,sedangkan keuntungan paling sedikit pada P3 yaitu Rp 537.638 karena biaya produksi paling tinggi dan penerimaan juga paling sedikit.B/C yang paling baik pada P0 yaitu 0,18 yang artinya usaha tersebut tidak layak dilanjutkan ,sedangkan B/C yang paling kurang baik pada P3 yaitu 0,12 yang artinya usaha tersebut tidak layak dilanjutkan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 600 - Teknologi (Ilmu Terapan) > 630 Pertanian > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Divisions: Fakultas Pertanian > Peternakan
Depositing User: Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 26 Sep 2025 03:55
Last Modified: 26 Sep 2025 03:55
URI: http://repo.uniska-kediri.ac.id/id/eprint/1387

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors