Pada tahun 2020, merebaknya pandemi Covid-19 di Indonesia menyebabkan penurunan produksi daging sebesar -10,18%. Namun, pada tahun 2022, seiring dengan meredanya pandemi, produksi daging sapi mulai mengalami peningkatan sebesar 2,44%. Pada tahun 2023, produksi daging tercatat sebanyak 503 ribu ton, yang menunjukkan kenaikan sebesar 0,76%. Salah satu perusahaan Indonesia yang berfokus pada bidang peternakan adalah PT. Indo Prima Beef I. Perusahaan ini memiliki total populasi sapi sebanyak 2.761 ekor, dengan rincian jenis sapi sebagai berikut: Brahman Cross tipe Bull sebanyak 1.118 ekor, Brahman Cross tipe Heifer sebanyak 481 ekor, Brahman Cross tipe Steer sebanyak 559 ekor, dan Brahman Cross tipe Cow sebanyak 230 ekor.

Bakalan sapi brahman cross yang di datangkan mempunyai beberapa tipe yaitu tipe bull dan steer perbedaan tipe sapi sangat mempengaruhi performa sapi bakalan, seperti sapi bakalan brahman cross tipe steer merupakan sapi bakalan yang sudah dikastrasi atau dikebiri tujuan pengebirian itu supaya sapi brahman cross fokus untuk penggemukan dan sapi brahman cross tipe bull sapi yang memiliki kualitas sperma unggulan dan kualitas daging dengan grade tinggi dari jenis sapi lainnya. bull juga memiliki hawa napsu yang tinggi sehingga cendrung agresif dan lincah.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi perbandingan performa produksi sapi brahman cross tipe feeder bull dan tipe feeder steer shipment 8. Materi penelitian adalah sapi brahman cross tipe feeder bull dan feeder steer pada umur 2,5 tahun, masing-masing 25 ekor total sapi 50 ekor dengan penelitian selama 60 hari. Metode penelitian adalah metode studi perbandingan di lakukan dengan cara membandingkan persamaan dengan fenomena. Metode yang digunakan yaitu metode survei dengan mengumpulkan data yang akan teliti. Metode ini menggunakan metode wawancara untuk mengetahui perbandingan. Data analisis menggunakan uji-t dua sempel bebas.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sapi Brahman Cross tipe feeder bull di PT. Indo Prima Beef memiliki performa produksi yang lebih baik dibandingkan dengan sapi Brahman Cross tipe feeder steer. Rata-rata konsumsi pakan, sapi Brahman Cross tipe feeder bull mengkonsumsi 11,77 kg ± 0,0, sedangkan tipe feeder steer 10,91 kg ± 0,0. Dalam hal bobot badan harian sapi Brahman tipe bull adalah 1,79 kg ± 0,33, sedangkan tipe feeder steer adalah 1,68 kg ± 0,14. Efisiensi pakan pada sapi Brahman Cross tipe feeder bull adalah 2,77 ± 0,51, sementara tipe feeder steer 2,59 ± 0,21. Konversi pakan pada tipe feeder bull adalah 6,76 ± 1,23, sedangkan tipe feeder steer 6,548 ± 0,5889. Income over feed cost untuk sapi Brahman Cross tipe feeder bull adalah 21,508 ± 1,2829, sedangkan tipe feeder steer 21,212 ± 1,3782.

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa performa produksi sapi Brahman Cross tipe feeder bull lebih tinggi dibandingkan dengan sapi Brahman Cross tipe feeder steer.