Kepolisian menjadi bagian penting terhaadap pengaman pertandingan olahraga khususnya sepakbola, masih banyak persoalan tentang regulasi dalam menjadi bagian pengamanan dalam pertandingan sepakbola di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah normative dimana persoalan hukum yang dikaji melalui undang-undang maupun peraturan yang berlaku saat ini. Standar operasional prosedur (SOP) bagi kepolisian republik indonesia (POLRI) yang menjalankan tugas pengamanan pada pertandingan liga 1 sepakbola indonesia yang saat ini sedang diterapkan oleh PT LIB dalam melaksanakan pertandingan sepakbola khususnya di liga Indonesia yaitu dititikberatkan terhadapp penanganan yang dilakukan pihak keamanan terhadap penonton sepakbola yang ada didalam stadion untuk tidak menggunakan senjata jenis apapun untuk menenangkan massa saat terjadi kericuhan. PT LIB juga sudah melakukan pertemuan yang diwakilkan oleh perwakilan supporter disetiap tim yang berlaga di liga Indonesia untuk Bersama melakukan pengamanan. Setidaknya jika supporter ikut andil dalam bagian ini akan memudahkan massa dimana supporter sendirilah yang akan berhadapan dengan lingkungannya untuk meredam hal-hal yang tidak diinginkan saat pertandingan berlangsung. Pertanggungjawaban kepolisian republik indonesia (polri) apabila terjadi korban luka berat maupun korban jiwa pada saat menjalankan tugas pengamanan pada petaandingan liga 1 sepakbola indonesia sebagaimana yang telah dijelaskan dimana karena perbuatan pidana tersebut telah menyerupai perbuatan pidana yang dilakukan orang dewasa, sementara ketentuannya belum diatur diketentuan khusus tersebut. Maka dalam hal ini yang berlaku adalah ketentuan umum, yaitu Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, namun demikian untuk ancaman dan hukumannya tetap mengacu pada ketentuan khusus.

Kata Kunci : pengamanaan pertandingan olahraga, tugas kepolisian