Transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial dapat dimaknai sebagai perpustakaan yang menyediakan layanan informasi terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat dari berbagai macam latar belakang, karakteristik, kemampuan, status, kondisi, suku dan budaya dalam rangka mengembangkan potensi diri pada masyarakat guna mendukung kesejahteraan ekonomi. Penelitian kualitatif ini dilaksanakan di UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno untuk mengetahui manfaat pelaksanaan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial, kendala yang dihadapi dan upaya optimalisasi dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial telah terlaksana dengan baik dengan beberapa kendala seperti jumlah peserta melebihi daya tampung yang tersedia, keterbatasan anggaran, sebaran peserta belum merata, antara lain belum menjangkau disabilitas, keterbatasan narasumber yang kompeten, belum adanya pelatihan atau refreshment kepada panitia (SDM), terbatasnya kegiatan dalam pelatihan, tidak berlanjut pada pendampingan manajemen, promosi, hingga ketersediaan pasar sesuai segmen produk atau business matching, serta masih adanya paradigma masyarakat bahwa perpustakaan merupakan tempat yang eksklusif sehingga menimbulkan keengganan untuk berkunjung.
Optimalisasi program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial telah dilakukan dengan cara; melakukan pre dan post test serta survey kepuasan masyarakat terhadap pelaksanaan kegiatan Transformasi Perpustakaan Berbasis lnklusi Sosial, pengukuran tingkat keberhasilan dan pencarian data impact story hasil pelatihan yang dikuti, melakukan proses evaluasi setiap akhir kegiatan untuk melihat kekurangan yang ada kemudian dilakukan perbaikan pada kegiatan selanjutnya, melakukan kajian tentang dampak yang dihasilkan dari kegiatan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial terhadap masyarakat yang menjadi peserta kegiatan tersebut, serta adanya perbaikan-perbaikan baru setiap tahunnya.

Kata kunci: perpustakaan, inklusi sosial, kesejahteraan sosial, pengembangan masyarakat.