Tanaman terung (Solanum melongena L.) merupakan tanaman tropis yang terkenal di Indonesia. Sebagai salah satu sayuran lokal, tanaman terung hampir selalu muncul di pasar petani atau pasar tradisional dengan harga yang relatif murah. Peningkatan produksi pertanian di Indonesia selama ini sangat bertumpu pada input dalam bercocok tanam. Salah satu upaya untuk mendapatkan hasil terung yang terbaik adalah dengan menerapkan teknik budidaya terung yang tepat dan penggunaan pupuk yang efektif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui interaksi pemberian pupuk kandang kambing dan pupuk NPK mutiara terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman terung (Solanum melongena L.). Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan bulan April 2024, yang bertempat di lahan penelitian pribadi yang terletak di Desa Bogem, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial. Faktor pertama adalah pemberian
pupuk kandang kambing (P) terdiri dari tiga level, yaitu 360gr/tanaman, 720gr/tanaman, dan 1080gr/tanaman. Faktor kedua adalah pemberian pupuk NPK Mutiara (N) terdiri dari tiga level, yaitu 10gr/tanaman, 20gr/tanaman, 30gr/tanaman. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Anova. Jika terjadi interaksi antar perlakuan maka akan dilakukan uji DMRT 5%, namun bila tidak terjadi interaksi maka akan dilanjukan dengan uji BNT 5% untuk mencari perlakuan tunggal yang memberikan pengaruh terhadap variabel pengamatan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang kambing (P) dan pemberian pupuk NPK mutiara (N) terjadi interaksi antar perlakuan terhadap pertumbuhan tanaman yaitu pada rata-rata tinggi tanaman dan jumlah daun umur 30 dan 35 hst. Pada perlakuan tunggal pemberian pupuk kandang kambing 360 gr/tanaman (P1) memberikan pengaruh nyata pada tinggi tanaman umur 20 hst dan pada pemberian pupuk kandang kambing 1080 gr/tanaman (P3) berpengaruh sangat nyata pada pengamatan berat buah umur 67 hst untuk yang berpengaruh nyata pada pengamatan Panjang buah umur 67 hst dan jumlah buah pertanaman umur 62 hst. Sedangkan perlakuan Tunggal pemberian pupuk NPK Mutiara (N), yaitu pada perlakuan pemberian 20 gr/tanaman (N2) berpengaruh nyata pada pengamatan berat buah umur 62 hst.

Kata kunci : Terung, NPK Mutiara, Pupuk Kandang Kambing.