Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh analisis fundamental, teknikal, dan risiko ekonomi terhadap pengambilan keputusan investasi saham pada perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2017- 2021. Adapun analisis fundamental yang dipakai dalam penelitian ini adalah rasio keuangan yang terdiri dari debt to equity ratio (DER), earning per share (EPS), price earning ratio (PER) dan analisis teknikal diukur dengan indikator moving average (MA), relative strenght index (RSI), serta risiko ekonomi menggunakan nilai tukar rupiah, inflasi.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel yang digunakan dalam penlitian ini yaitu sebanyak 12 perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI selama periode 2017-2021. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dengan terlebih dahulu melakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas data, multikolonieritas, heteroskedastisitas dan autokorelasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan, analisis fundamental yang terdiri dari debt to equity ratio (DER), earning per share (EPS), price earning ratio (PER) dan analisis teknikal diukur dengan indikator moving average (MA), relative strenght index (RSI), serta risiko ekonomi menggunakan nilai tukar rupiah, inflasi memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan investasi saham. Secara parsial analisis fundamental (EPS, PER) dan analisis teknikal (RSI) memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan investasi saham, sedangkan faktor fundamental (DER) dan risiko ekonomi (inflasi, nikai tukar rupiah) tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan investasi saham.

Kata kunci : fundamental, teknikal, risiko ekonomi, keputusan investasi